BANJARMASIN, RK – Usai banjir besar melanda Provinsi Kalimantan Selatan banyak tempat tinggal yang hancur, rusak akibat diterjang banjir, belum lagi barang dan perabotan rumah tangga yang hilang, karena hanyut terbawa arus air.
Sebab itu banyak masyarakat beramai-ramai menjual barang berharga, salah satunya emas demi bertahan hidup sehabis mengalami musibah banjir.
Faktanya, ketika media ini mendatangi Toko Emas Anton, di Jalan Kolonel Sugiono Banjarmasin, pemilik toko, bernama Anton mengatakan, sejak awal banjir mulai melandai, hampir setiap hari tokonya didatangi pelanggan, tiada lain bukan membeli, melainkan menjual emas.
“Mereka kan saat ini sedang kesusahan, kesulitan ekonomi akibat banjir, jadi mereka terpaksa jual emas,” ujar Anton sang pemilik Toko Anton yang beralamat di Jalan Kolonel Sugiono Banjarmasin itu, Minggu (31/1/2021).
Selain itu, tambahnya, masyarakat yang terdampak banjir ini, perlu dana untuk berbagai keperluan, seperti perbaikan rumah karena rusak, perbaikan motor, mobil akibat terendam air.
Ditanya berapa jumlah pelanggan datang ke tokonya dalam satu hari, WNI keturunan Tionghoa ini mengatakan tidak dapat mempredikisi.
Untuk jenis emas yang dijual sambungnya, berkarat 700 dan 750. Dan warga yang menjual emas di tokonya adalah emas yang sama pada waktu pelanggan membelinya.
Terkait harga emas saat ini kata Anton stabil, bahkan cenderung turun. Untuk karat 700, dirinya menjual Rp 680 ribu per gram. Dan untuk karat 750 menjadi Rp 730 ribu per gram.
Seorang pelanggan asal Banjarmasin bernama Misriah ketika ditanya alasan mengapa menjual emas, dirinya menuturkan untuk keperluan biaya hidup sementara suami belum normal bekerja karena harus membersihkan rumah akibat terendam banjir.
Sementara Idah, warga Sungai Lulut, Kabupaten Banjar mengungkapkan, emas miliknya dijual kembali untuk biaya hidup keluarga dan perbaikan rumah dan motor yang rusak.
Begitu pula Saidah, warga Jalan Pramuka KM 6 Banjarmasin, menuturkan tidak jauh berbeda dengan apa yang disampaikan kedua pelanggan sebelumnya.
“Namanya juga musibah, kita tidak dapat menyangka ini akan terjadi, sabar ai sudah, mudah-mudahan rejeki kami lancar aja,” tuturnya.(rahman)
Editor: Agus Salim
Di Posting 31/01/2021 11:58 AM by Agus Salim