KOTABARU, RK – Menyikapi masih adanya praktik pungutan liar (pungli), Tim Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Kabupaten Kotabaru mengadakan rapat koordinasi, Selasa (2/03).
Rapat diikuti tim saber pungli Kotabaru yang terdiri dari unsur pemerintah daerah, TNI Polri dan Kejaksaan.
Dijelaskan Kepala Inspektorat Kabupaten Kotabaru sekaligus Wakil Ketua 1 Tim Saber Pungli Kotabaru, Akhmad Fitriady, berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2016, Tim Saber Pungli memang memiliki beberapa fungsi, diantaranya fungsi pencegahan, fungsi penindakan serta yustisi.
Pada tahun ini, katanya, untuk 2 bulan pertama tim saber pungli lebih banyak melakukan fungsi pencegahan melalui sosialisasi yang rutin setiap hari dilaksanakan bersama Bhabinkamtibmas di Polsek-Polsek kepada masyarakat.
“Bagaimana memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat termasuk juga kepada si pemberi pelayanan publik untuk tidak melakukan perbuatan pungli,” katanya.
Ditambahkannya, pada Februari ini, Polres Kotabaru telah melakukan penindakan tangkap tangan terhadap pungutan liar parkir.
Disamping itu, berdasarkan rapat yang digelar, pihaknya telah bersepakat bahwa, terhadap operasi penindakan yang yang telah dilakukan, maka tim saber pungli akan melakukan pembinaan lebih lanjut kepada SKPD pembinanya.
“Misalnya lahan parkir, instansi pembinanya ada di Dinas Perhubungan, di obyek wisata ada di Dinas Pariwisata, kalau di pasar ada Dinas perdagangan. Dari hasil temuan tim saber pungli maka akan dikordinasikan dengan SKPD pembina tersebut agar sistemnya terbangun dengan bagus, “ ujar Fitri mengakhiri.
Rapat yang digelar di operation room Pemkab Kotabaru itu dibuka oleh Asisten Administrasi Umum Setda Kotabaru, Murdianto. Dikesempatan itu, Murdianto membacakan sambutan Plh Bupati Kotabaru.
“Tim saber pungli ini merupakan kekuatan yang sangat besar dalam memberantas praktik pungutan liar yang terjadi di sektor-sektor pelayanan publik, perizinan, pengadaan barang dan jasa, serta kegiatan pungutan liar lainnya yang meresahkan masyarakat,” kata Murdianto.
Murdianto juga menyampaikan, selama ini tim saber pungli telah bekerja secara masif, dengan melakukan kegiatan pencegahan melalui berbagai sosialisasi penyuluhan, menciptakan wadah laporan bagi masyarakat serta melakukan kegiatan penindakan sebagai shock terapi bagi para pelaku pungli.(Mawardi)
Editor: Agus Salim
Di Posting 02/03/2021 7:10 AM by Agus Salim