TANJUNG, RK – Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani, secara resmi melakukan penekanan tombol sirine tanda dimulainya kegiatan Ground Breaking, proyek pembangunan perkuatan tebing Sungai Tabalong disekitar Pasar Tanjung, Rabu (28/04/2021).
Proyek ini akan dikerjakan oleh Kontraktor PT Salamsari Mitra Investama.
Menurut Bupati, kegiatan ini menjadi sangat penting, karena memang sudah lama keberadaan siring melalui kegiatan perkuatan tebing ini ingin diwujudkan, karena wilayah pasar yang tepat berada dipinggir sungai ini sering longsor, karenanya kegiatan ground breaking ini betul-betul diharapkan.
“Alhamdulillah, ditengah beratnya beban anggaran negara, Kementerian PUPR memperjuangkan usulan Pemerintah Kabupaten Tabalong, sehingga perkuatan tebing akan dilakukan pekerjaannya mulai hari ini,” ujarnya.
Kegiatannya akan diawali dengan perkuatan tebing sepanjang 80 meter dan akan berlanjut secara bertahap hingga sepanjang sekitar 200 meter.
Bupati mengatalan jika proyek ini sudah selesai, maka pasar Tanjung akan dibuatkan jalan seperti sediakala, jalan yang dulu ada sebelum longsor akan difungsikan kembali sampai ke jalan Pelajar.
Kemudian tidak akan ada penambahan bangunan untuk pasar, karena adanya perkembangan selama pandemi ini muncul dan tumbuhnya pasar-pasar kecil dilingkungan pemukiman disamping munculnya pasar secara online.
“Dengan munculnya pasar-pasar kecil dan pasar secara online, sehingga pasar Tanjung agak sepi,” akunya.
Oleh karena itu pula tambahnya dipasar Tanjung juga akan diterapkan sebagai konsep tempat pelesiran bagi warga.
“Ke depan kita akan bangun taman, jalan, dan toko-tokonya akan dibenahi dan pada waktu yang bersamaan kita mengusulkan ke Kementerian Perdagangan, mudah-mudahan pada tahun 2022 bisa disetujui untuk melakukan renovasi blok C Pasar Tanjung,” tambahnya.
Jadi, nanti bangunannya akan dikurangi, ruang terbukanya akan ditambah supaya pasar bisa bernafas dan diharapkan tidak kumuh lagi.
Pihaknya berharap dengan cara seperti itu, pengunjung akan semakin banyak datang ke Pasar Tanjung.
“Kita, memanfaatkan kegiatan perkuatan tebing sungai Tabalong yang dilakukan oleh Balai Wilayah Sungai Kalimantan III ini untuk meningkatkan fungsi pasar Tanjung,” ujarnya.
Sehingga lanjutnya masyarakat mudah dan nyaman untuk berbelanja, dan untuk para pedagang diharapkan pendapatannya dapat meningkat.
Sementara itu, Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan III Kementerian PUPR Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Fikri Abdurrachman, menyampaikan, kegiatan ground breaking pekerjaan pembangunan perkuatan tebing sungai Tabalong akan dikerjakan selama satu tahun dengan nilai kontrak sebesar Rp.11.921.470.550, dengan kontraktor terpilih adalah PT Salamsari Mitra Investama dengan konsultan pengawasnya CV Intishar Karya dengan nilai kontraknya Rp.587.916.000 sumber dana bersumber dari APBN Pemerintah Pusat yaitu Kementerian PUPR.
“Masa pelaksanaannya sekitar 210 hari kalender atau sekitar 7 bulan yang diperkirakan selesai pada bulan November atau Desember 2021, adapun pekerjaan utamanya adalah pekerjaan struktur pembuatan dinding penahan tanah yang akan difungsikan sebagai dinding penahan untuk tebing sungai Tabalong, mencegah agar gerusan air tidak masuk ke daratan yang ada pasar dan bangunan-bangunan lain yang akan dilindungi. Dengan membuat dinding penahan tanah setinggi 7,5 meter, kemudian untuk tahun ini dengan dana tersebut panjang penangannya sekitar 80 meter,” bebernya.(ys)
Di Posting 28/04/2021 7:34 PM by Agus Salim