BANJARMASIN, RK- Wakil Ketua DPRD Banjarmasin M Yamin berharap Pemkot Banjarmasin memperketat protokol kesehatan di pasar-pasar tradisional guna menekankan laju penyebaran Covid-19.
Hal itu disampaikan Yamin, mengingat adanya Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro sesuai instruksi Menteri Dalam Negeri yang kembali diberlakukan di Kota Seribu Sungai awal Juni nanti.
“Jadi tidak hanya di kafe atau restoran saja yang diperketat terkait prokesnya, tapi di pasar tradisional juga harus. Apalagi di pasar itu padat, orang kadang berdesakan,” kata Yamin.
Ia menilai secara umum baik pedagang maupun pengunjung pasar memang sudah memiliki kesadaran menerapkan disiplin Prokes, tapi tidak dipungkiri sebagian kecil di antaranya masih ditemukan pelanggaran, seperti tidak menggunakan masker.
“Ini yang menjadi PR pemerintah kota. Menertibkan pasar-pasar yang ada. Memfasilitasi sarana untuk menekan penyebaran Covid-19, seperti penyediaan tempat cuci tangan dan imbauan menjaga jarak,” kata Yamin.
Di sisi lain, politikus Gerindra ini menginginkan perpanjangan PPKM ini tidak menyulitkan warga dan menghambat arus perekonomian masyarakat.
Sehingga, tambahnya, untuk mengoptimalkan penanganan Covid-19 di tingkat desa dan kelurahan demi pengendalian penyebaran virus corona, maka diharapkan adanya kerjasama semua pihak.
“Perlu juga peran serta masyarakat untuk mencegah penyebaran virus ini. Nanti komisi di DPRD Banjarmasin akan berkoordinasi dengan dinas untuk menyikapi kondisi terkait prokes di pasar-pasar dan tempat umum lainnya,” tutupnya.(ar)
Editor : Andi
Di Posting 25/05/2021 9:03 AM by Arief Syarkawie