TANJUNG, RK – Waga Desa Marindi, Kecamatan Haruai, Kabupaten Tabalong dibuat geger. Seorang pemuda berinisial HR (22 tahun) yang diketahui masih berstatus pelajar ditemukan dalam kondisi sudah meninggal didalam kamarnya dengan posisi tergantung menggunakan tali tambang berwarna biru, Selasa (1/6/2021).
Kapolres Tabalong AKBP M Muchdori, melalui Kasat Reskrim Polres Tabalong, AKP Trisna Agus Brata saat dikonfirmasi Selasa (2/6/2021) membenarkan adanya penemuan mayat laki – laki diduga bunuh diri dengan cara gantung diri di sebuah kamar rumahnya di Desa Marindi, Haruai, Tabalong.
“Peristiwa ini diketahui oleh orang tua korban sekitar jam 10.00 Wita sehabis mereka mencari nafkah dan tiba dirumah melihat kondisi rumah masih dalam keadaan terkunci,” ujar AKP Trisna.
Korban pun ungkap Trisna dipanggil – panggil oleh orang tuanya namun tidak ada jawaban. Akhirnya ibu korban mengintip di jendela kamar korban dan mendapati korban dalam posisi tergantung.
“Hasil pemeriksaan awal terhadap keluarga korban bahwa sebelum peristiwa ini terjadi, tidak ada tanda – tanda korban akan bunuh diri, bahkan malamnya korban makan malam bersama dengan keluarga di rumah,” tambah AKP Trisna.
Usai itu dari beberapa keterangan teman dekat korban, keseharian korban memang pendiam dan tertutup.
“Saya bersama Tim Inafis Satreskrim Polres Tabalong sudah melakukan olah TKP guna proses penyidikan lebih lanjut dan korban kami bawa ke RSUD Badaruddin Kasim untuk dilakukan Visum et Repertum. Kita tunggu hasilnya dari pihak medis untuk mengetahui penyebab meninggalnya korban,” terang Kasat Reskrim Polres Tabalong.(ys)
Editor: Agus Salim
Di Posting 02/06/2021 2:57 PM by Agus Salim