Trending

Wali Kota Banjarbaru Jadikan KWT Citra Lestari Sebagai Contoh Urban Farming

TANAM: Wali Kota Banjarbaru, H M Aditya Mufti Ariffin, bersama Kepala DKP3 Banjarbaru, Abu Yazid Bustami, melakukan penanaman tumbuhan di KWT Citra Lestari - Foto Dok H Faidur


RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL– Salah satu program unggulan Wali Kota Banjarbaru, H M Aditya Mufti Ariffin, yakni Urban Farming atau pemanfaatan lahan kosong untuk budidaya tanaman dan hewan di tengah perkotaan berhasil dilakukan, salah satunya oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) Citra Lestari, Kelurahan Sungai Besar.

Hal tersebut, disampaikan langsung oleh Wali Kota Banjarbaru saat meresmikan program Kampung Banjarbaru Batanam Untuk Kesejahteraan Ku (Banturanku), Senin (22/4/2024) Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

"Program ini milik KWT Citra Lestari. Mudah-mudahan bisa menjadi percontohan di Banjarbaru untuk Urban Farming," ungkapnya.


Dirinya kemudian menghimbau kepada seluruh masyarakat agar lebih aktif menggunakan lahan kosong yang ada di wilayahnya untuk melakukan hal serupa. Seperti bercocok tanam ataupun budidaya hewan.

"Efeknya akan bermanfaat untuk warga sekitar. Hari ini harga cabai tergolong tinggi, dengan adanya kegiatan seperti ini tentu akan membantu menekan inflasi yang saat ini terjadi," ujarnya.

Sementara itu, Lurah Sungai Besar, Anindya Risda Destiana mengungkapkan, selain program Banturan Ku. KWT Citra Lestari binaannya juga memiliki program Gerakan Tanam Cabai (Gertaji) yang dilakukan oleh ibu-ibu penyandang disabilitas dan perempuan milenial.

"Alhamdulillah dari kegiatan yang kita lakukan bisa menghasilkan sekitar dua juta rupiah perbulannya," bebernya.

"Hasil penjualan edamame, sirup bunga telang dan juga tanaman obat lainnya. Membantu menambah penghasilan ibu KWT di sini," tambahnya.

Lebih lanjut, dirinya mengatakan, KWT yang beranggotakan sebanyak 30 orang ini sudah ada sejak 2018, dan murni bermodalkan swadaya masyarakat.

"Awalnya kami melakukan ternak ayam dengan modal hasil swadaya, dan dibantu oleh beberapa dinas terkait untuk pembinaannya. Termasuk kegiatan hari ini murni swadaya masyarakat (untuk -red) menggarap lahannya, dan dibantu Wali Kota untuk keberlanjutannya,” pungkasnya.

Penulis: H Faidur

Lebih baru Lebih lama