 |
| KOMPAK: Bupati Kotabaru, H Sayed Jafar, bersama jajaran pejabat Pemkab Kotabaru saat melakukan foto bersama menggunakan pakaian adat daerah - Foto Dok Mawardi |
RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL– Pemkab Kotabaru menggelar upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila pada, Sabtu (1/6/2024) kemarin, di Halaman Eks Kantor Bupati Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Seluruh pejabat di jajaran Pemkab Kotabaru dan Forkopimda kompak mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia.
Dengan menggenakan pakaian adat dari Suku Banjar, Baju Baamar Galung Pancar Matahari, Bupati Kotabaru, H Sayed Jafar SH, hadir dalam Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024 dengan mengangkat tema, Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2025. Dengan Inspektur Upacara Dandim 1004 Kotabaru, Letkol Inf Deden Ika Drajat S A P.
Selain Bupati Kotabaru, hadir secara langsung Wakil Bupati Kotabaru, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kotabaru, Sekretaris Daerah Kotabaru, Forkopimda, Ketua TP PKK Kotabaru, Ketua DWP Kotabaru, dan SKPD.
Nampak menjadi peserta upacara dari anggota TNI-Polri, ASN hingga mahasiswa dan pelajar di Kotabaru.
Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia, Yudian Wahyudi, dalam sambutannya yang dibacakan Dandim 1004 Kotabaru, Letkol Inf Deden Ika Drajat mengatakan, di dalam Pancasila terkandung nilai-nilai luhur yang menjunjung tinggi nilai-nilai inklusitivitas, toleransi, dan gotong-royong, keberagaman yang ada merupakan berkat yang dirajut dalam identitas nasional "Bhinekka Tunggal Ika".
"Dalam momentum yang sangat bersejarah ini, saya mengajak komponen bangsa dimana pun berada untuk bahu membahu membumikan nilai-nilai Pancasila ke dalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara," ucapnya.
"Dengan semangat Pancasila yang kuat, saya yakin seluruh tantangan yang akan dihadapi bangsa Indonesia akan dapat diatasi. Terlebih, ditengah krisis global yang terjadi Indonesia berhasil menjaga stabilitas ekonomi, sosial dan politik. Keberhasilan tersebut tentu merupakan sumbangsih gotong-royong seluruh anak bangsa indonesia dengan ideologi Pancasila sebagai fondasi dasarnya", sambungnya.
Upacara tersebut juga diisi dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Kotabaru dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Kotabaru ke-74 yang juga jatuh pada tanggal 1 Juni.
Selain itu, kegiatan juga dirangkai dengan Launching Logo Akses Sa-Ijaan (Anak Kotabaru Semua Sekolah) dalam mensukseskan program Penanganan Anak Tidak Sekolah di Kabupaten Kotabaru yang ditandai dengan pelepasan balon.
Dilanjutkan dengan Penandatanganan Dukungan dan Komitmen bersama dalam Program Penanganan Anak Tidak Sekolah di Kabupaten Kotabaru, dan penandatanganan Nota Kesepakatan Kotabaru terhadap Dukungan Pelaksanaan PSDKU antara Bupati Kotabaru dengan Universitas Lambung Mangkurat.
Serta penandatanganan Perjanjian Kerjasama Pemerintah Kabupaten Kotabaru dengan Universitas Lambung Mangkurat antara Sekretaris Daerah Kotabaru dengan Wakil Rektor ULM Bidang Sarjana ULM.
Dilanjutkan dengan Penyerahan Piagam Penghargaan kepada Bupati Kotabaru, H Sayed Jafar Alaydrus, sebagai Anggota Kehormatan Paralayang Indonesia atas Dedikasi dan Dukungan Terhadap Olahraga Digantara Paralayang di Kabupaten Kotabaru yang diserahkan oleh Ketua Komite Paralayang, Asgaf Umar.
Kemudian dilanjutkan dengan Penyerahan-penyerahan Penghargaan kepada Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional, SMKN 1 Kotabaru, SMAN 1 Pulau Laut Timur, SMP Indocement Tarjun dari Kementrian LHK RI dan penghargaan Kinerja Tenaga Kesehatan Teladan.
Dan penghargaan Lomba Desa, Juara I diraih Desa Sungai Kupang Kecamatan Kelumpang Selatan, Juara II Desa Pulau Kerayaan Kecamatan Pulau Laut Kepulauan, Juara III diraih Desa Banua Lawas Kecamatan Kelumpang Hulu.
Penghargaan Bagian Pemerintahan Setda Kotabaru untuk Penilaian Kinerja, Terbaik I diraih Kecamatan Pulau Laut Sigam, Terbaik II Kecamatan Kelumpang Selatan, Terbaik III Kecamatan Pulau Laut Utara.
Selanjutnya, Bagian Organisasi untuk Penilaian Kinerja Perangkat Daerah dengan Peringkat I diraih Inspektorat, Peringkat II Dinas Pendidikan dan Kebudayaa, Peringkat III Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga.
Penulis: Mawardi