Trending

Jambore Kader Posyandu se-Banjarbaru Utara, Aditya Targetkan Penurunan Stunting di 2025

KOMPAK: Kebersamaan Wali Kita Banjarbaru, H M Aditya Mufti Ariffin dan Ketua TP PKK Banjarbaru, Vivi Mar'i Zubedi dengan kader posyandu dan pkk Banjarbaru - Foto Dok H Faidur

RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL– Wali Kota Banjarbaru, H M Aditya Mufti Ariffin menyebutkan tantangan terhadap kemiskinan, kesejahteraan, dan stunting di Kota Idaman, masih menjadi pekerjaan rumah bersama.

Hal tersebut, disampaikan Aditya di sela kegiatan Jambore kader Posyandu se-Banjarbaru Utara, Sabtu (3/8/2024) pagi, di Mess L Kota Banjarbaru, Provinsi Kalsel. 

"Melalui kegiatan (jambore kader posyandu) ini, semoga kekompakan, sinergis, dan kolaborasi dari seluruh kader semakin kuat. Sehingga tantangan bersama bisa teratasi dan pelayanan kesehatan bagi masyarakat lebih baik lagi," ungkapnya. 


Aditya mengatakan, meski telah terdapat penurunan terkait permasalahan itu. Pihaknya tetap menaruh target untuk kedepannya. Terlebih pada bulan ini juga terdapat target untuk melaksanakan imunisasi polio. 

"Ada sekitar 20.000 lebih anak yang harus kita berikan imunisasi," ujarnya. 

Lebih lanjut, ia membeberkan bahwa Pemkot Banjarbaru menargetkan penurunan angka stunting dari angka 12,4 menjadi 10 di tahun 2025, melalui metode intervensi makanan tambahan, bedah rumah, perbaikan sanitasi, dan perbaikan lingkungan untuk masyarakat. 

"Termasuk memberikan makanan yang bergizi untuk anak-anak sekolah, ibu hamil, balita, dan bayi. Itu salah satu intervensi kita dalam menciptakan generasi emas di Banjarbaru," ucapnya.

Aditya juga berharap melalui kegiatan jambore kader posyandu se-Banjarbaru Utara hari ini, dapat hadir ide gagasan kreatif yang akan diimplementasikan sebagai inovasi pelayanan bagi masyarakat. 

Sementara itu, Ketua TP PKK Banjarbaru, Vivi Mar'i Zubedi memberikan apresiasi atas kontribusi nyata anggota PKK dan kader posyandu di Banjarbaru.

"Multitasking perempuan yang ada di Banjarbaru sangatlah luar biasa dan menjadi seorang berdaya tidak perlu memandang umur," tuturnya. 

"Mari kita menjadi perempuan yang berkarya," tutupnya.

Untuk diketahui, kegiatan jambore kader posyandu se-Banjarbaru Utara juga menghadirkan layanan test kesehatan gratis dan berbagai macam lomba. 

Penulis: H Faidur

Lebih baru Lebih lama