Trending

Di Tengah Pilkada Serentak 2024, Pemkot Banjarbaru Fokus pada Transparansi dan Profesionalisme

 

SAMBUTAN: Pjs. Wali Kota Banjarbaru Nurliani saat memimpin kegiatan Sosialisasi Pelaksanaan Pembinaan dan Pengembangan Karier Jabatan ASN pada masa Pilkada serentak tahun 2024, kamis (3/10/2024) lalu bertempat di Aula Gawi Sabarataan - Foto Dok Media Centre Banjarbaru 


RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL- Dalam rangka menjaga netralitas dan profesionalisme Aparatur Sipil Negara (ASN), Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru menggelar Sosialisasi Pelaksanaan Pembinaan dan Pengembangan Karier Jabatan ASN pada masa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024, kamis (3/10/2024) lalu bertempat di Aula Gawi Sabarataan.

Kegiatan Sosialisasi ini diinisiasi oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Banjarbaru, untuk memastikan bahwa seluruh ASN tetap menjaga netralitas, integritas dan profesionalisme selama proses Pilkada berlangsung.

Selain itu, terselenggaranya kegiatan ini ialah untuk meningkatkan kompetensi dan pengetahuan, serta memberikan informasi mengenai regulasi dan kebijakan dalam hal pengembangan karir ASN semasa pemilihan kepala daerah tahun 2024.

Tidak hanya itu, kegiatan ini juga untuk membangun tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, transfaran dan mewujudkan ASN profesional, serta berkualitas yang dapat menjaga stabilitas dan netralitas ASN lingkungan Pemerintah Kota Banjarbaru.

Pjs. Wali Kota Banjarbaru Nurliani menyampaikan, kegiatan ini berfokus pada netralitas ASN lingkup Pemerintah Kota Banjarbaru dan tentang tugas kewajiban Penjabat Sementara Kepala Daerah.

“Ketidaknetralan bisa berbentuk like dan comment pada media sosial, berfoto kepada salah satu calon dan berpihak kesalahsatu calon. Untuk Penjabat Sementara harus menjadi contoh bahwa kita tidak boleh memihak kesalah satu calon,” ucapnya.


Masih katanya, netralitas ini tidak hanya untuk para ASN saja namun juga untuk para non ASN dilingkungan Pemerintah Kota Banjarbaru.

“Untuk tenaga honorer tetap harus kita berlakukan juga, untuk mencegah terjadinya konflik. Walaupun sebenarnya tidak bisa diberikan sanksi kepada non ASN,” ujarnya.

Meskipun Pilkada saat ini sedang berlangsung, Pemerintah Kota Banjarbaru tetap menjamin bahwa pembinaan dan pengembangan karier ASN akan tetap berjalan secara transparan dan profesional. Tanpa dipengaruhi oleh kondisi politik yang ada.

"Melalui kegiatan sosialisasi ini, diharapkan ASN dilingkungan Pemko Banjarbaru dapat semakin memahami peran dan tanggung jawab mereka dalam menjaga netralitas, dan mengembangkan karier ditengah dinamika politik lokal yang terjadi," tukasnya.

Sumber: Media Centre Banjarbaru

Lebih baru Lebih lama