 |
| WAWANCARA: Analis Kebijakan Ahli Muda Pemberdayaan Pemuda Dispora Kaltim Hasbar Mara - Foto Dok Nett |
RILISKALIMANTAN.COM, KALTIM- Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) terus memperkuat komitmennya dalam mengembangkan potensi pemuda di berbagai bidang untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP).
IPP adalah indeks yang mengukur kualitas hidup pemuda berdasarkan lima indikator utama diantaranya, pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan, lapangan kerja dan kesempatan, partisipasi dan kepemimpinan, serta gender dan diskriminasi.
Dalam tiga tahun terakhir, Kaltim berhasil mencatat kemajuan signifikan, dengan IPP yang naik dari 52,5 poin pada 2021, menjadi 56,67 poin pada 2022, dan mencapai 59,83 poin pada 2023. Khusus di bidang pendidikan, Kaltim berhasil mencapai peringkat kedua nasional, menjadi salah satu pencapaian membanggakan di sektor ini.
Analis Kebijakan Ahli Madya di bidang Pemberdayaan Pemuda Dispora Kaltim Hasbar Mara menyebut, meski Kaltim telah menunjukkan peningkatan, Dispora Kaltim mengakui bahwa masih ada tantangan, khususnya di domain partisipasi dan kepemimpinan pemuda.
“Kami berfokus untuk meningkatkan partisipasi pemuda dalam organisasi dan kegiatan-kegiatan positif. Semakin banyak pemuda yang aktif, maka indeks pembangunan pemuda kita akan semakin tinggi,” katanya.
Sebagai langkah nyata, Dispora Kaltim merancang berbagai program pelatihan yang melibatkan generasi muda, termasuk festival musik pemuda, pelatihan konten kreator dan kegiatan lainnya. Program-program ini bertujuan untuk mendorong pemuda agar memanfaatkan teknologi secara produktif serta terlibat dalam kegiatan yang dapat memperkuat peran dan kontribusi mereka di masyarakat.
Ia juga mengajak pemuda Kaltim untuk lebih aktif dan memanfaatkan kesempatan yang ada guna meningkatkan kualitas diri dan membuka peluang baru di era digital.
“Kami ingin para pemuda melihat bahwa banyak hal positif yang bisa dilakukan dengan keterampilan digital yang mereka miliki. Dengan demikian, mereka dapat menjadi agen perubahan di lingkungan masing-masing,” ujarnya.
Hasbar berharap, dengan peningkatan partisipasi pemuda dalam berbagai program dan organisasi, IPP Kaltim akan terus meningkat, mencerminkan kualitas hidup dan kesempatan yang semakin baik bagi generasi muda di provinsi ini.
Penulis/Sumber: Agustina/Nett
