Trending

Wakil Ketua DPRD Barsel Ajak Masyarakat Ciptakan Kota Bersih dan Indah

 

WAWANCARA: Wakil Ketua DPRD Barsel Ideham - Foto Dok Nett


RILISKALIMANTAN.COM, KALTENG- Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Barito Selatan (Barsel) Ideham, mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Buntok untuk bersama sama menciptakan kota yang bersih dan indah, sehingga tidak ada lagi kesan bahwa Barsel kota yang kotor dan dipenuhi sampah.

“Oleh karena itu sangat diharapkan peran dari dinas terkait yang membidangi Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman untuk terus meningkatkan kinerjanya dalam mewujudkan kota yang bersih dan indah,” kata Ideham.


Dikatakan, bahwa masalah kebersihan merupakan hal yang sangat penting dan serius, terutama masalah sampah untuk tidak membuangnya dengan sembarangan.

“Karena terkadang masyarakat sembarangan membuang sampah yang tidak pada tempatnya,” katanya.

Legislator PAN Barsel itu berharap, untuk menyelesaikan permasalahan dalam membuang sampah, kiranya pemerintah daerah Barsel terutama dinas terkait untuk membuat gerobak sampah dan menempatkannya di semua komplek perumahan masyarakat.

“Dengan adanya gerobak sampah, maka dalam mengantisifasi masalah pembuangan sampah tidak pada tempatnya,” ungkapnya.

Menurut dia, problem sampah di Barsel, khususnya di Kota Buntok memang memerlukan kesadaran dari masyarakat.

Pasalnya permasalahan ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja.

”Peran masyarakat sendiri untuk perilaku bersih dan sehat perlu ditingkatkan, mengingat masih rendahnya kesadaran membuang sampah pada tempatnya,” jelasnya.

Dikatakan, rendahnya kesadaran itu, terlihat dari sampah rumah tangga, yang berhamburan di pinggir jalan umum. Padahal pihak teknis telah menyediakanpenampungan sampah khusus.

Wakil rakyat dari dapil I Barsel itu menilai, tingkat ketaatan warga perlu dibenahi mengingat kebijakan dan program yang dijalankan terkait kebersihan berjalan dengan baik.

Ideham menambahkan, pihaknya meminta dinas teknis, untuk memasang sejumlah pengumuman dan baliho, berisikan imbauan membuang sampah pada tempatnya, namun pada kenyataannya masyarakat masih tetap tidak peduli.

“Padahal kita inginkan bersama keindahan dan kecantikan wajah kota Buntok,” timpalnya lagi.

Ia sangat menyayangkan, masih saja ada warga yang membuang sampah tidak pada tempatnya. Akibatnya, terjadi polusi udara dan pemandangan yang tidak sedap.

Ia menjelaskan, menciptakan lingkungan sehat dan bersih, wajib dimulai dari diri sendiri. Pemerintah daerah hanya sebagai perantara bagi masyarakat. Oleh sebab itu, tambah dia, untuk menghindari penumpukan sampah, dinas terkait bahkan sudah menambah tempat penampungan sampah sementara, untuk selanjutnya di buang ke Tempat Pembuang Akhir.

Sumber: Nett

Lebih baru Lebih lama