![]() |
TEMUAN: Penemuan mayat perempuan di Komplek Lambung Mangkurat Regency Banjarbaru - Foto Dok Humas Polres Banjarbaru |
RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL – Warga Komplek Lambung Mangkurat Regency, Kelurahan Palam, Kecamatan Cempaka, Banjarbaru, dikejutkan dengan penemuan mayat seorang perempuan di dalam rumah, Sabtu (29/3/2025) pagi. Korban diketahui bernama Salamah (45), berprofesi sebagai pedagang makanan yang tinggal seorang diri.
Kapolsek Cempaka, Iptu Ketut, menjelaskan bahwa korban diduga meninggal karena kondisi kesehatan.
"Dari hasil penyelidikan awal, polisi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, sehingga kuat dugaan korban meninggal dunia akibat kondisi kesehatan yang buruk," ungkapnya.
Dalam prosesnya, penemuan mayat pertama kali dilaporkan oleh tetangga korban, Hari Bagus Sugiharto (60), yang merasa curiga karena sejak Jumat siang korban tidak terlihat keluar rumah.
Usai melaksanakan salat subuh, Hari memberanikan diri memeriksa rumah korban. Setelah menemukan pintu terkunci dari dalam, ia mendobrak pintu belakang dan mendapati korban sudah terbujur kaku di ruang tamu.
Ia kemudian menghubungi Alex Hidayat (36), kemenakan korban, serta kakak kandung korban, Salbiah (55), yang kemudian memastikan bahwa korban telah meninggal dunia. Keluarga korban lalu melaporkan kejadian ini ke Bhabinkamtibmas Polsek Cempaka.
Dari hasil pemeriksaan, petugas menemukan beberapa barang di sekitar korban, di antaranya dua kipas angin yang masih menyala, botol saus terbuka, bungkus rokok, sejumlah uang tunai Rp42.000, serta topi hitam. Tidak ditemukan barang yang hilang atau tanda-tanda perampokan.
Lebih lanjut, Iptu Ketut juga mengungkapkan bahwa terdapat lebam di tangan korban serta cairan yang keluar dari mulutnya, tetapi tidak ditemukan luka bekas kekerasan.
"Berdasarkan keterangan saksi, korban memiliki kebiasaan merokok berat, mengonsumsi kopi, dan minuman beralkohol. Korban juga diketahui sering mengeluh pusing akibat tekanan darah rendah," terangnya.
Setelah melakukan analisis, polisi menyimpulkan bahwa korban meninggal dunia karena sakit dan tidak ditemukan indikasi tindak pidana. Pihak keluarga menerima kematian korban sebagai musibah dan menolak dilakukan visum atau autopsi. Mereka juga meminta agar penyelidikan tidak dilanjutkan.
"Dengan demikian, kasus ini dinyatakan selesai, dan jenazah telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Polisi mengimbau masyarakat agar segera melapor jika menemukan kejadian serupa guna memastikan penanganan yang cepat dan tepat," tutup Kapolsek.
Penulis: H Faidur