 |
| KOMPAK: Sejumlah guru asal Balangan menunjukkan sertifikat lead trainers yang mereka dapatkan usai mengikuti pelatihan di University of Cambridge - Foto Dok Istimewa |
RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL – Guna menjawab tantangan zaman di tengah derasnya arus informasi dan kemajuan teknologi global, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Balangan menggagas program inovatif untuk meningkatkan kemampuan para guru, khususnya dalam penguasaan bahasa Inggris.
Kepala Disdikbud Balangan, H. Abiji, menegaskan pentingnya penguasaan bahasa internasional tersebut di era globalisasi.
"Sebagai bahasa universal, bahasa Inggris juga mampu membuka pintu untuk berbagai informasi dan pengetahuan yang dapat menjadi sumber dan dasar serta pondasi perkembangan sumber daya manusia," jelasnya, Selasa (22/4/2025).
Namun, ia menyayangkan bahwa upaya peningkatan kualitas guru bahasa Inggris di wilayahnya masih belum optimal. Berdasarkan hasil placement test yang diikuti oleh 198 guru SD dan SMP, ditemukan bahwa lebih dari 85% peserta masih berada di level awal atau bahkan belum terlaporkan secara resmi kemampuannya.
"Hanya saja berdasarkan hasil pembelajaran hingga hari ini menunjukkan bahwa kebijakan pemerintah, metode pembelajaran dan kualitas sumber daya manusia guru bahasa Inggris khususnya di Kabupaten Balangan belum mampu mengantarkan siswa pada penguasaan bahasa Inggris sesuai level dan tuntutan dunia kerja yang semakin global," ungkap Abiji.
 |
| PELATIHAN: Sejumlah guru asal Balangan saat mengikuti pelatihan di University of Cambridge - Foto Dok Istimewa |
Menjawab persoalan tersebut, Balangan meluncurkan program Pentas Trainer Cantik (Peningkatan Kompetensi Trainer di Cambridge-Inggris untuk Pendidik), hasil kolaborasi dengan Briton English Education lembaga resmi mitra Cambridge Assessment English, bagian dari University of Cambridge, Inggris.
"Hadirnya inovasi Pentas Trainer Cantik ini sebagai solusi untuk meningkatkan kompetensi guru bahasa Inggris yang bekerjasama dengan pihak luar yang kompeten, serta dapat memberikan pelatihan yang intensif serta kontekstual," tambahnya.
Program ini berlangsung selama lima bulan dan menyasar 100 guru terpilih. Dari pelatihan tersebut, 30 peserta terbaik mendapat kesempatan mengikuti pelatihan lanjutan di Cambridge-Inggris. Inisiatif ini dipelopori oleh Bupati Balangan, H. Abdul Hadi, sebagai bagian dari visi meningkatkan kualitas pendidikan di daerah.
"Dengan fasilitasi kegiatan trainer di Cambridge-Inggris tersebut diharapkan akan terbentuk lead-trainers berkualitas, selain meningkatkan kompetensi Bahasa Inggris para peserta trainer secara personal juga berimbas pada manfaat yang lebih masif yaitu peningkatan kompetensi bahasa Inggris peserta didik dari satuan pendidikan di Kabupaten Balangan baik jenjang SD maupun jenjang SMP yang akan berdampak pada peningkatan indeks literasi bahasa (terutama bahasa asing) Kabupaten Balangan," jelas Abiji lagi.
Hasil awal program ini menunjukkan progres signifikan. Kini, dari peserta yang sebelumnya berada di kategori bawah, telah meningkat menjadi 28 orang pada level A1, 28 orang di level A2, dan 9 orang telah mencapai level B1.
"Bahkan saat ini sudah terbentuk 30 orang lead-trainers yang berkualitas dan mampu meningkatkan mutu pembelajaran Bahasa Inggris di sekolah-sekolah," pungkasnya.
Penulis: Mardiana