![]() |
INOVASI: Salah satu pegawai Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Balangan saat memperlihatkan aplikasi pelaporan keuangan e-BKU (Buku Kas Umum Elektronik) Versi 2 - Foto Dok Istimewa |
RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL — Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Balangan terus berinovasi dalam meningkatkan efisiensi pelaporan keuangan dengan meluncurkan aplikasi e-BKU (Buku Kas Umum Elektronik) Versi 2.
Inovasi ini lahir sebagai solusi atas keterbatasan sumber daya manusia dalam proses pelaporan pertanggungjawaban keuangan serta meningkatnya tuntutan pekerjaan.
"Teknologi informasi tersebut ialah dengan membuat inovasi E-BKU (Buku Kas Umum Elektronik) Versi 2," ujar Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Balangan, H. Imdiyah Padli, Minggu (27/4/2025).
Pengembangan aplikasi ini sejalan dengan visi-misi Bupati Balangan dalam membangun tata kelola pemerintahan yang baik (Good Governance). Langkah ini juga merupakan bagian dari gerakan One Agency, One Innovation yang diinisiasi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB).
Imdiyah menjelaskan bahwa gerakan ini merujuk pada Surat Edaran Nomor 09 Tahun 2014 tentang Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik.
"KemenPANRB mengharapkan Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah untuk dapat berpartisipasi mengikuti Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik dengan mengikutsertakan inovasi pelayanan publik yang dijalankan dalam lingkungan kerjanya," katanya.
Sebagai respons, Dinas Pendidikan Kabupaten Balangan mengembangkan aplikasi e-BKU yang pada tahun 2024 telah disesuaikan dengan aplikasi keuangan daerah seperti SIMDA Keuangan dan SIPD Keuangan, hingga lahir e-BKU Versi 2.
Sebelum kehadiran e-BKU, proses pencatatan Surat Pertanggungjawaban (SPJ) masih dilakukan secara manual, sehingga memperlambat penyajian laporan keuangan.
"Untuk mengatasi hal tersebut, maka muncul ide yaitu membuat file excel untuk menunjang pembuatan dan rekapitulasi SPJ. Adapun ide yang kedua membentuk tim untuk pembuatan aplikasi, maka dirancanglah pembuatan aplikasi e-BKU," jelas Imdiyah.
e-BKU menjadi jawaban atas kebutuhan akan sistem yang mampu menyajikan data keuangan secara valid, transparan, efektif, dan efisien.
"Sementara itu, aplikasi e-BKU Versi 2 ini dapat menjadikan proses pembuatan SPJ menjadi lebih cepat dari sebelumnya, dimana aplikasi ini sebagai alat kendali atau controlling antara anggaran, realisasi, dan belanja di masing-masing pengguna," imbuhnya.
Ia berharap kehadiran e-BKU Versi 2 mampu meningkatkan efisiensi serta efektivitas kerja dalam bidang pelaporan dan pembukuan keuangan di Dinas Pendidikan Kabupaten Balangan.
Penulis: Mardiana