 |
| ASURANSI: Bangunan gedung PT Asuransi Jasindo - Foto Dok Istimewa |
RILISKALIMANTAN.COM, JAKARTA — PT Asuransi Jasa Indonesia (Asuransi Jasindo) mencatatkan kinerja keuangan yang impresif hingga Februari 2025, di tengah tekanan ekonomi global dan ketidakpastian pasar. Perusahaan pelat merah ini berhasil membukukan pertumbuhan signifikan pada sejumlah indikator utama, mempertegas ketangguhannya dalam menghadapi dinamika industri.
Berdasarkan data internal, Rasio Kecukupan Modal (Risk Based Capital/RBC) Jasindo mengalami peningkatan menjadi 154,05%, jauh melampaui batas minimum yang ditetapkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebesar 120%. Kondisi ini mencerminkan posisi keuangan yang sehat dan kesiapan perusahaan dalam menghadapi risiko maupun memperluas cakupan bisnis.
Direktur Utama Asuransi Jasindo, Brellian, mengungkapkan bahwa capaian ini merupakan buah dari strategi pemasaran yang tepat sasaran, penguatan manajemen risiko, serta inovasi dalam layanan kepada nasabah.
“Asuransi Jasindo berkomitmen untuk terus memperkuat ketahanan bisnis, memperluas jangkauan perlindungan, dan menciptakan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi global yang belum sepenuhnya stabil,” ujarnya dalam keterangan tertulis dikutip, Senin (14/4/2025).
Tak hanya itu, hasil underwriting Jasindo tercatat naik 128,44% dari Rp 40,53 miliar pada Februari 2024 menjadi Rp 92,60 miliar pada Februari 2025. Laba bersih perusahaan pun melonjak drastis sebesar 549% menjadi Rp 70,16 miliar, dibandingkan dengan Rp 10,81 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Tren positif tersebut berlanjut hingga Maret 2025, di mana sejumlah lini bisnis utama menunjukkan pertumbuhan signifikan secara tahunan (year-on-year). Lini bisnis cargo tumbuh 42,52%, engineering melonjak 471,38%, energy (onshore) naik 56,12%, liability meningkat 308,79%, dan personal accident mencatat pertumbuhan sebesar 186,02%.
Dengan fundamental keuangan yang kokoh dan pertumbuhan positif pada hampir seluruh lini bisnis, Asuransi Jasindo optimistis dapat mempertahankan tren kinerja positif ini hingga akhir tahun. Perusahaan pun terus memperkuat perannya sebagai salah satu pemain utama di industri asuransi umum nasional.
Sumber: investor.id