 |
| BICARA: Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Banjarbaru, Abdul Basid, saat menyampaikan sambutan pada kegiatan manasik haji 1446 H yang digelar di Masjid Agung Al-Munawwarah Banjarbaru - Foto Dok MC Banjarbaru |
RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL – Pemerintah Kota Banjarbaru melalui Kantor Kementerian Agama resmi menggelar kegiatan Bimbingan Manasik Haji Tahun 1446 H/2025 M di Masjid Agung Al-Munawwarah Banjarbaru, Kamis (10/4/2025).
Dalam sambutannya, Pj. Wali Kota Banjarbaru, Subhan Nor Yaumil diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat,Abdul Basid, menekankan pentingnya kegiatan bimbingan manasik sebagai bekal utama bagi para calon jemaah dalam melaksanakan ibadah haji.
“Kegiatan bimbingan ini sangat penting untuk dipahami dan dimaksimalkan, baik teori maupun praktik. Kalau ada hal yang belum jelas saat pertemuan, jangan sungkan untuk bertanya melalui WA atau telepon kepada petugas. Gunakan sepuluh kali pertemuan ini sebaik-baiknya,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan bahwa haji adalah ibadah yang merupakan panggilan langsung dari Allah SWT, sehingga para jemaah harus mempersiapkan diri lahir dan batin.
“Saya sampaikan juga, ini adalah panggilan Allah. Maka sabar bukan karena apa-apa, tapi karena Allah yang memanggil kita untuk hadir di Tanah Haram. Persiapkan diri, termasuk fisik, dengan sebaik-baiknya,” tambahnya.
Sebanyak 163 jemaah haji asal Kota Banjarbaru mengikuti manasik ini, yang terdiri dari 160 jemaah berdasarkan urutan porsi dan 3 jemaah prioritas lansia. Bimbingan akan berlangsung dalam 10 kali pertemuan, yaitu dua kali di tingkat kota dan delapan kali di masing-masing kecamatan sesuai domisili jemaah, dengan pembinaan oleh petugas KUA setempat.
Untuk memperkuat pemahaman jemaah, berbagai narasumber dari lintas instansi turut dilibatkan, termasuk dari Kantor Kemenag Banjarbaru, Kanwil Kemenag Provinsi Kalsel, Dinas Kesehatan, alumni petugas haji, serta praktisi haji dan umrah.
Kegiatan ini diharapkan mampu membekali jemaah agar lebih siap secara spiritual, fisik, dan mental dalam menjalankan ibadah haji secara mandiri, sesuai tuntunan syariat, serta menjaga kesehatan selama berada di Tanah Suci.
Sumber: mediacenter.banjarbarukota.go.id